Perjalanan ditutup dengan kunjungan ke Atlantis Land yang berada satu lokasi dengan Pantai Kenjeran. Jujur, memori saya tentang Pantai Kenjeran tidak begitu menyenangkan. Pada masa itu, pantai Kenjeran masih kotor, tidak teratur, dan banyak 'hewan melata'. Jadi, dalam perjalanan ini saya tidak berani berekspektasi terlalu tinggi.
Tiket masuk Atlantis Land berbeda untuk weekday dan weekend. Yah, siapin 150K/orang lah untuk masuk sekaligus jajan dan minuman di dalam. Setiap pengunjung mendapat fasilitas kopi sachet dan gelas yang bisa diperoleh dengan menukarkan potongan tiket. Kalau berencana ngopi di dalam area wisata, tukarnya sebelum mulai menjelajah, ya. Air panasnya? Kita bisa beli air panas di penjual yang ada di dalam area. Kalau kami, karena tidak berencana ngopi, tukarnya pas mau pulang.
Soal makanan dan minuman, kalau di dalam area belinya tidak bisa cash ya. Jadi sediakan uang untuk tukar kupon di stan khusus. Tetapi harap maklum kalau harga makanan dan minuman lumayan jauh dari harga normal.
Ada banyak area yang bisa dieksplorasi. Mulai dari museum patung lilin, istana es, tempat main khusus bayi dan anak-anak, viking, area main air, hingga beragam wahana penguji adrenalin. Sekian puluh wahana, saya cuma nyoba roller coaster di Viking. Sebenarnya ketinggian saya masih belum memenuhi syarat, tetapi secara usia mungkin dianggap cukup bisa bertanggung jawab dengan resiko jantungan. Roller coaster yang rasanya cuma sekitar 30 detik dan hanya sekali putaran itu cukup mengagetkan. Hanya saja bagian yang di dalam kubah rada pengap gimana, gitu. Kalau kalian bisa fokus pada kecepatan dan kemiringan, mungkin akan terlewat kesan ini. Atau bisa jadi saya saja yang aneh wkwkwk.
Anak-anak sangat menyukai wahana Wave Spinger. Sebagian dari mereka sampai melakukan permainan ini berkali-kali. Mungkin perlu kalian bawa pulang saja, ya, Nak.
Ada juga wahana space fighter, Bumper Car Senior, Bumper Car Junior, Trampolin, Tea Cup, Star Dancer, dan masih banyak lagi.
Kalau permainan, tidak kalah seru dengan yang ada di kota kami. Tetapi soal pelayanan dan petugasnya, sabar ya.
Saat mau pulang, di sekitar tempat parkir banyak penjual camilan dan aneka makanan. Jadi kalian bisa beli oleh-oleh khas Kenjeran berupa produk olahan seafood. Kalau lapar bisa beli makanan berat, kalau haus bisa beli aneka minuman. Pilihannya banyak banget, dengan harga relatif terjangkau.
Foto-foto dan video keseruan di Atlantis Land bisa kalian lihat di instagram saya: https://www.instagram.com/p/B9jd4s7HOmF/
So, selesai sudah rangkaian artikel kenangan Edutrip Al Hazen Goes To Soerabaya, 10 Maret 2020.
Sst, kenapa sih ditulis online begini? Anak saya tuh suka lupa dengan perjalanannya. Jadi sebagai bukti otentik yang bisa diakses kapan saja, taruh saja di blog.
#tetapsehat #tetapsemangat #dirumahaja
0 Komentar